Kamis, 30 Mei 2013

Arti Teman di Balik Sorotan Mata Lensa

Posted by Unknown on 20.51

Kehidupan mahasiswa tidak pernah luput dari pada tugas. Kuliah adalah prioritas utama bagi mahasiwa dan tugas ibarat momok tersendiri, terlebih hendak menjelang UAS.
Sangat pusing apabila menjadi mahasiswa pemalas seperti gw. Seriuss broo..haha.
Tugas selalu gw tumpuk-tumpuk, gw selalu berfikir “ahh lebay jadi guru SD seperti ini gak akan di ajarkan tuh” selalu saja fikiran seperti itu gw ulang-ulang. Hingga gw panik sendiri gw bingung kepada siapa gw hendak berguru? kepada siapa gw hendak belajar? Siapakah malaikat Tuhan yang hendak mengajarkan gw?
Gw bukanlah mahasiwa kost-kostan. Gw kalo ngampus pulang pergi, jarak dari rumah ke kampus hanya 20 menit itupun kalo lo bawa motor dengan kecepatan 80-100km/h. Kebayangkan ? wajar kalo gw dateng ke kampus langsung di kerokin..Haha. Maka dari itu kalo ada tugas gw paling sedih dan apalagi kalo tugas itu gw paling gak ngerti..ahh ya Tuhan berapa jarak lagi yang harus hambamu tempuh ini. gw pacu motor gw pergi ke kost-kost.an temen.
Oyaa..di kelas gw jadi kaum minoritas dan terdiskriminasikan karna banyaknya kaum hawa di bandingkan kaum adam. Setiap orang mempunyai kelompok belajarnya masing-masing, gw sedih bro karna terkadang gak sedikit orang menolak kehadiran gw. Sesekali gw berjalan di tengah rintikan air hujan sambil berucap dalam hati “ya Tuhan ternyata kehidupan kuliah berbeda dengan masa-masa SMA” sejenak gw merindukan masa-masa itu tapi hidup itu terus berjalan ke depan.
Dan tak jarang juga kehadiran gw membawa arti warna tersendiri bagi mereka yang welcome tehadap gw ..haha. Suatu ketika gw hendak mengerjakan pembuatan topeng, gw bingung nih bro sebelumnya gw gak pernah membuat topeng sama sekali dan gw terdidik bukan untuk membuat topeng. Hingga akhirnya beberapa orang menawarkan untuk bekerja-sama untuk mebuat topeng dan tentu saja tawaran itu gak akan gw tolak..hehe.
Selangkah demi langkah gw ayunkan kaki ini. cukup jauh memang untuk menuju lokasi kost.an medan yang curam dan berair menjadi kendala tersendiri tapi itu gak menyurutkan kaki gw dan keempat teman gw yang lainnya. Dengan beban tas yang di gendongpun cukup berat tapi itu menjadi kenikmatan tersendiri, ketika kaki ini lelah melangkah maka kami keluarkan botol air minum yang ada dalam tas kami, tak jarang keringetpun bercucuran mengalir dengan lembut ke leher.
 Hingga akhirnya kamipun sampai dengan selamat di lokasi dan bergegas membuat topeng











Setelah selesai membuat topeng dan topengpun kemudian berganti tahap untuk di jemur.
Sambil nunggu di jemur sejenak gw nikmatin tahu gejrot dulu bro setelah tangan ini cukup lelah mengerjakan topeng..haha.











Hingga akhirnya gw bergegas pulang dan menuju lokasi berikutnya.
***
Di lokasi berikutnya ketika hendak menuju kantin handphone gw sedikit bergetar dan gw liat “1 new massage received” setelah gw buka dan gw baca “bro di tunggu di kost.an a*** kita ngerjain tugas statistik bareng” hati gw langsung berbunga-bunga. Gimana enggak bro? statistik itu berbau-bau seperti matematika dan matematika adalah sesutau hal yang paling gw takutkan no 3 di dunia. Di bawah Tuhan dan orang tua tentu saja..haha.
Dan akhirnya gw langsung bergegas ke kost.an tersebut. Sesampainya di kost.an sudah ramai mereka sedang makan nasi goreng buatann..ehem..ehemm..haha.
Nextt..
Langsung kita mengeluarkan secarik kertas dan pulpen. Ehhk gw gak bawa secarik kertas dan pulpen hingga akhirnya gw minta dan minjem dan tak ayal gw mendapatkan celetukan “gak modal banget lo..hha”
Ini adalah foto di saat kita belajar bareng










 










Setelah berkutat-kutat dengan soal dengan sangat sengit akhinya test formatif 1 pun terselesaikan tapi masih ada 3 test formatif lagi. Fiuhh..
Tapi terima kasih untuk teman-teman semua hari ini.
Kebaikan kalian gw abadikan dalam tulisan coretan tinta hitam yang gw abadikan dalam sebuah blog J


0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Search Site