Sabtu, 26 Oktober 2013

Palem hils

Posted by Unknown on 16.12

15 September 2013, 18:30 Wib.
Hmm..(Menghela nafas).
Sebuah cerita lama terukir kembali, keinginan lama yang belum terwujud, harapan besar yang belum tercapai. Seorang wanita yang hadir dan sudah tak  asing. Seorang wanita yang di gandrum-gandrumi oleh banyak pria. 
Malam itu, malam selasa ku pacuh sepeda  motorku ke kota tetangga. Ada sebuah perintah dari orang tua untuk mengambilkan sesuatu di sepupu. Karena berhubung gw gak tau jalannya gw meminta antar olehnya dan temannya. Sesampainya kami tak langsung pulang lagi. Sedikit hiburan karokean dan makan nasi goreng untuk menghilangkan lapar sejenak. Ku lihat raut mukanya wanita yang ku sayang tampaknya tak begitu bahagia, hanya sesekali menguap saat bernyanyi atau lebih sibuk mementingkan handphone yang ada di tangannya atau terkadang lebih memilih melamun, entah apa yang ada di pikirannya. Gw coba untuk menghiburnya sesekali dia hanya tertawa ringan dan gw coba untuk menyuapinya ku lihat bibrinya sulit suka untuk membukakan mulut meskipun ada candaan sedikit sambil tersenyum.

Sulit sekali untuk membuatnya perhatian terhadap gw, walaupun kami sudah pulang dan berada di rumah masing-masing sepertinya dia belum berubah.
Keesokan harinya..
16 September 2013. 16:30 Wib

Ketika kuliah gak ada dosen gw memutuskan untuk ke kota tetangga tersebut bersamanya dan temannya kembali. Kami bertiga mempunyai tujuan yakni untuk bermain ke rumahnya. Namun sesampainya di sana gw hanya makan mie ayam bertiga. tentu saja ini agak sedikit kecewa mie yang sudah gw sering menjumpai di daerah gw pun gw jauh-jauh hanya untuk makan mie ayam. Waktu maghrib telah datang tak ada kejelasan tujuan gw memutusakan untuk mengajak mereka shalat terlebih dahulu, setelah gw selsaia shalat  bergantian gw menjaga tas dan melihat sms dari handphonenya seketika itulah Dunia ini serasa tak lagi berarti, PERHATIAN selama ini sia-sia, PENANTIAN ini terasa percuma, RASA ini hanyalah seperti bom waktu yang pada saat itu seolah meledak menjadi bentuk KEKECEWAAN. Gw mendapati sms dari pacarnya. Pada saat itu gw memutuskan untuk pulang sendiri, temannya mencegah gw namun gw berhasil naik angkot dan mereka mengikuti gw dari belakang berhubung pada saat itu lampu merah gw bergegas turun dan nyebrang dengan pikiran kosong dan berharap ada bis datang namun mereka berdua lebih cepat menghampiri gw hingga akhirnya gw ikut merek kembali dan di antar ke tempat bis terdekat.

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin

Search Site